Kulonnews.com – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono terus menunjukkan komitmennya untuk memajukan sektor pertanian Indonesia dengan mengajak generasi muda, khususnya mahasiswa, untuk memiliki visi yang jelas dan menjadi bagian dari solusi. Dalam kuliah umum yang diberikan di Universitas Syiah Kuala (USK) pada 13 Agustus 2024, Wamentan mengajak ribuan mahasiswa untuk mempersiapkan diri sebagai wirausahawan muda yang siap menghadapi tantangan masa depan.
“Visi itu penting, karena dengan visi yang kuat kita dapat mempersiapkan diri menghadapi masa depan yang penuh tantangan,” ujar Wamentan di hadapan para mahasiswa baru USK. Beliau juga menekankan pentingnya riset dan latihan untuk memperkirakan dan menghadapi perubahan yang akan datang.
Sudaryono menegaskan bahwa visi Presiden terpilih adalah untuk mencapai kedaulatan pangan secara utuh, tidak hanya berfokus pada beras, tetapi juga pada komoditas unggulan lainnya seperti kopi. Sebagai Wamentan, Sudaryono berperan penting dalam menerjemahkan visi ini menjadi rencana aksi konkret.
“Kita harus memastikan bahwa bibit yang digunakan adalah bibit unggul, alat-alat yang digunakan adalah alat yang tepat, dan diplomasi pasar juga harus diperkuat,” tegasnya. Sudaryono juga menyebutkan bahwa Kementerian Pertanian telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan produktivitas, termasuk melalui program perluasan areal tanam (PAT) dan optimasi lahan rawa.
Upaya ini sangat penting, terutama dalam menghadapi tantangan perubahan iklim seperti El Nino, yang dapat mengganggu produksi pangan. Wamentan menekankan pentingnya inovasi dalam memanfaatkan sumber air melalui pompanisasi untuk memastikan lahan yang tadinya tidak bisa ditanami, kini dapat ditanami dan berkontribusi pada ketahanan pangan nasional.
Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa luas panen dan produksi padi pada Agustus dan September 2024 diperkirakan mencukupi kebutuhan dalam negeri, bahkan dengan potensi surplus. Hal ini menunjukkan bahwa langkah-langkah yang diambil oleh Kementerian Pertanian di bawah kepemimpinan Sudaryono telah membuahkan hasil nyata.
Sudaryono juga mengajak generasi muda untuk terlibat aktif dalam sektor pertanian, baik sebagai inovator maupun wirausahawan, untuk memastikan bahwa Indonesia tidak hanya mencapai ketahanan pangan, tetapi juga menjadi negara yang berdaulat pangan.
Dengan visi yang jelas dan langkah-langkah konkret, Sudaryono menunjukkan bahwa pertanian Indonesia dapat menjadi sektor yang kuat dan mandiri, serta memberikan kontribusi nyata bagi kesejahteraan masyarakat dan kedaulatan bangsa.