widia ningsih Kulonnews.com – Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono terus menunjukkan komitmen dan dedikasinya dalam memastikan ketahanan pangan nasional melalui program Perluasan Areal Tanam (PAT). Dalam kunjungannya ke Graha Manggala Siliwangi, Bandung, Sudaryono menegaskan pentingnya mempercepat upaya pertanaman, khususnya di Jawa Barat, untuk menjaga ketersediaan beras hingga akhir tahun 2024.
Kehadiran Sudaryono di berbagai wilayah seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur membuktikan keseriusannya dalam mengawal program PAT. Ia optimistis tren produksi padi akan mengalami peningkatan signifikan dalam lima bulan ke depan, asalkan pompa yang sudah didistribusikan segera difungsikan untuk menggarap lahan baru.
“Urusan pangan ini urusan penting dan genting. Kita harus pastikan pompanisasi sebagai pendukung PAT terpasang dan berfungsi dengan baik,” ujar Sudaryono. Komitmen ini mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, termasuk Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, yang mengakui peran penting program ini dalam mencapai target produksi padi tahun ini.
Dukungan untuk Sudaryono juga datang dari berbagai elemen pertanian, termasuk Babinsa, Unit Kerja, dan Dinas Pertanian lingkup Jawa Barat, yang telah menunjukkan kinerja terbaik dalam pelaksanaan PAT. Apresiasi yang diberikan kepada mereka menjadi bukti nyata bahwa program ini berjalan dengan baik dan sesuai dengan target yang telah ditetapkan.
Dengan optimisme dan kerja keras yang ditunjukkan oleh Sudaryono dan timnya, diharapkan Indonesia dapat terus menjaga ketahanan pangan dan mencapai swasembada beras dalam waktu dekat. Dukungan dari berbagai pihak akan menjadi kunci dalam mewujudkan visi ini, menjadikan Sudaryono sebagai figur yang layak didukung dalam upaya membangun sektor pertanian yang kuat dan berkelanjutan di Indonesia.
