david SERANG – Posko relawan Banten for Ganjar Pranowo didirikan di Jalan Ki Ajurum, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang.
Posko tersebut didirikan oleh 27 relawan pendukung Ganjar Pranowo di pemilihan presiden (Pilpres) tahun 2024.
Inisiator Posko Relawan Banten For Ganjar Pranowo, Bahroji mengatakan, posko ini didirikan dari hasil iuran dari para relawan, untuk memudahkan koordinasi antar relawan yang tetap konsisten mendukung Ganjar.
“Di tempat ini, kita bisa saling diskusi, ngobrol dan saling menguatkan, sehingga tidak ada lagi cerita relawan diculik,” kata Bahroji kepada wartawan, Minggu (15/10/2023).
Pria yang akrab disapa Oji itu menceritakan, relawan pendukung Ganjar Pranowo merupakan relawan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari Pilpres 2014 dan 2019.
Namun dalam perjalanan menuju tahun 2024, relawan tersebut ‘diculik’ dengan pola pendekatan agar beralih mendukung salah satu calon presiden.
“Tapi saya lihat ada beberapa kawan yang secara konsisten tidak terpengaruh dengan semacam godaan-godaan untuk pindah dukungan,” jelasnya.
Sekretaris Nasional Rawan Jaringan Rakyat untuk Ganjar (Juragan) ini menilai relawan yang pindah dukungan karena beberapa faktor.
Kendati demikian, Oji mengaku tidak mengetahui pasti berapa jumlah relawan yang pinda dukungan ke capres lain. Namun dia menilai hanya sedikit.
“Saya tidak pernah tidak berhitung ya ada berapa, tapi rasanya satu dua orang sih.”
“Kayak kemarin ada yang deklarasi terhadap calon sebelah, terus di sini ada hadir dan mereka menyatakan bahwa tetap solid mendukung Ganjar,” ungkapnya.
Oji juga tidak akan mempersoalkan hal tersebut, karena pemberian dukungan untuk salah satu capres merupakan hak setiap warga negara.
“Saya kira itu wajar menjadi pilihannya sendiri-sendiri tapi dibuktikan dengan hari ini, ternyata masih banyak relawan yang konsisten dan militan untuk mendukung Ganjar,” pungkasnya.
Sebelumnya, Sekretaris DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Banten, Asep Rahmatullah mengungkap banyak relawan Ganjar Pranowo di Banten ‘Diculik’ oligarki.
Akibat hal itu kata Asep, banyak relawan yang beralih dukungan hingga memperjuangkan calon presiden (Capres) lain di Provinsi Banten.
“Saya memahami situasi dan kondisi saat ini, ada oligarki yang juga mempersiapkan untuk mempengaruhi teman-teman yang sudah di kita, lari ke sana (Capres lain) saya tahulah itu semua,” kata Asep.
